Berikut ini adalah kumpulan kata kata mutiara Islami penyejuk hati dan nasehat-nasehat bijak dari Imam Syafi'i yang patut untuk dijadikan renungan serta motivasi dalam kehidupan.
Selamat menikmati. ;-)
“Menghindarkan telinga dari mendengar hal-hal yang tidak baik merupakan suatu keharusan, sebagaimana seseorang mensucikan tutur katanya dari ungkapan buruk.” ( kata Bijak Islami Imam Syafi’i )
“Kesabaran adalah akhlak mulia, yang dengannya setiap orang dapat menghalau segala rintangan.”( Imam Syafi’i )
“Menganggap benar dengan hanya satu pandangan merupakan suatu bentuk ketertipuan. Berpegangan dengan suatu pendapat itu lebih selamat daripada berkelebihan dan penyesalan. Melihat dan berpikir, keduanya akan menyingkap keteguhan hati dan kecerdasan. Bermusyawarah dengan orang bijak merupakan bentuk kemantapan jiwa dan kekuatan mata hati. Maka, berpikirlah sebelum menentukan suatu ketetapan, atur strategi sebelum menyerang, dan musyawarahkan terlebih dahulu sebelum melangkah maju ke depan.” ( kata kata bijak islam Imam Syafi’i )
“Barangsiapa mengadu domba untuk kepentinganmu, maka dia akan mengadu domba dirimu; dan barangsiapa menyampaikan fitnah kepadamu, maka ia akan memfitnahmu.” ( Imam Syafi’i )
“Barangsiapa jika engkau menyenangkannya, dia berkata : pada dirimu ada yang bukan milikmu. Begitu juga ketika kau membuatnya marah, dia berkata : pada dirimu ada yang bukan milikmu.”
( kata2 bijak islami Imam Syafi’i )
“Tak akan sempurna ( akal ) seorang laki-laki, kecuali dengan empat hal; beragama, amanah, pemeliharaan dan penjagaan diri, serta ketenangan dan ketabahan.” (Nasehat bijak Imam Syafi’i)
“Sebaik-baik harta simpanan adalah taqwa, dan sejelek-jeleknya adalah sikap permusuhan.”
( Imam Syafi’i )
“Siasat manusia jauh lebih dahsyat dari siasat binatang.”
( kata mutiara islami Imam Syafi’i )
“Keluarga manapun yang wanita-wanitanya tidak pernah bertemu dengan laki-laki yang bukan anggota keluarga, dan laki-lakinya tidak pernah bertemu dengan wanita-wanita yang bukan dari keluarganya, niscaya akan ada dari anak-anak mereka yang bodoh (kuper).” (Imam Syafi’i )
“Keridhaan semua manusia adalah satu hal yang mustahil untuk dicapai, dan tidak ada jalan untuk terselamatkan dari lidah mereka, maka lakukanlah apa yang bermanfaat untuk dirimu dan berpegang teguhlah dengannya.” ( kata kata mutiara islami Imam Syafi’i )
“Barangsiapa yang dipancing untuk marah, namun ia tidak marah, maka dia tak ubahnya keledai, dan barangsiapa yang diminta keridhaannya namun tidak ridha, maka dia adalah syetan.” ( nasehat bijak Imam Syafi’i )
Kedermawanan dan kemuliaan adalah dua hal yang dapat menutupi aib. ( Imam Syafi'i)
“Terlalu keras dan menutup diri terhadap orang lain akan mendatangkan musuh, dan terlalu terbuka juga akan mendatangkan kawan yang tidak baik, maka posisikan dirimu di antara keduanya.”
(kata bijak islam Imam Syafi’i )
“Jadikanlah diam sebagai sarana atas pembicaraanmu, dan tentukan sikap dengan berfikir.” (motivasi islami Imam Syafi’i)
“Manusia yang paling tinggi kedudukannya adalah mereka yang tidak melihat kedudukan dirinya, dan manusia yang paling banyak memiliki kelebihan adalah mereka yang tidak melihat kelebihan dirinya.” (Imam Syafi’i)
Kata Kata Mutiara Imam Syafii |
“Karakter umum manusia adalah pelit, termasuk hal yang menjadi kebiasaannya adalah apabila ada orang yang mendekatinya, maka ia akan menjauhinya, dan apabila ada orang yang menjauh darinya, iapun akan mendekati orang itu.”
( mutiara islami Imam Syafi’i )
“Janganlah kamu berkonsultasi kepada orang yang di rumahnya tidak terdapat makanan, karena hal tersebut menandakan tidak berfungsinya akal mereka.” (Imam Syafi’i )
“Bukanlah orang yang berakal itu manakala dihadapkan kepadanya perkara yang baik dan perkara yang buruk, lantas ia memilih yang baik, akan tetapi dikatakan orang berakal apabila dihadapkan kepadanya dua hal yang buruk lantas ia memilih yang paling ringan keburukannya di antara keduanya.” ( Kata kata bijak islami Imam Syafi’i )
“Perdebatan dalam agama akan mengeraskan hati dan menimbulkan rasa dendam. “ (Imam Syafi’i)
“Jika engkau mendengar sesuatu yang engkau benci tentang sahabatmu, maka jangan tergesa-gesa untuk memusuhinya, memutus tali persahabatan, dan kamu menjadi orang yang telah menghilangkan suatu keyakinan dengan keraguan. Tetapi temuilah dia! Dan katakan kepadanya, “Aku mendengar kamu melakukan ini dan itu….?” Tentunya dengan tanpa memberitahukan kepadanya siapa yang memberi informasi kepadamu.
Jika ia mengingkarinya, maka katakan kepadanya, “Kamu lebih jujur dan lebih baik”, cukup kalimat itu saja dan jangan menambahi kalimat apapun. Namun jika ia mengakui hal itu, dan ia mengemukakan argumentasinya akan hal itu, maka terimalah.” (Imam Syafi’i)
“Siapa yang menginginkan khusnul khotimah di penghujung umurnya, hendaknya ia berprasangka baik kepada manusia.”(nasehat bijak islam Imam Syafi’i )
“Sesungguhnya Hasad itu terlahir dari suatu kehinaan, lekatnya tabiat, perubahan struktur tubuhnya, runtuhnya temperatur tubuh dan lemahnya daya nalarnya.” (kata kata mutiara kehidupan Imam Syafi’i)
“Orang yang paling zhalim adalah mereka yang melakukan kezhaliman itu pada dirinya sendiri. Bentuk kezhaliman itu adalah :
• orang yang bersikap tawadhu’ ( rendah hati) di depan orang yang tidak menghargainya.
• Menumpahkan kasih sayangnya kepada orang yang tidak ada nilai manfaat.
• Mendapat pujian dari orang yang tidak dikenalnya. ( Imam Syafi’i )
“Bersihkan pendengaran kalian dari hal-hal yang tidak baik, sebagaimana kalian membersihkan mulut kalian dari kata-kata kotor, sesungguhnya orang yang mendengar itu tidak jauh berbeda dengan yang berucap.
"Sesungguhnya orang bodoh itu melihat sesuatu yang paling jelek dalam dirinya, kemudian ia berkeinginan untuk menumpahkannya dalam diri kalian, andaikan kalimat yang terlontarkan dari orang bodoh itu dikembalikan kepadanya, niscaya orang yang mengembalikan itu akan merasa bahagia, begitu juga dengan kehinaan bagi orang yang melontarkannya.”
( Imam Syafi’i )
“Tidak termasuk saudaramu orang yang senang mencari muka di hadapanmu.” (Imam Syafi’i)
“Orang yang pandai akan bertanya tentang apa yang ia ketahui dan tidak ia ketahui. Dengan menanyakan apa yang ia ketahui, maka ia akan semakin mantap, dan dengan menanyakan apa yang belum ia ketahui, maka ia akan menjadi tahu. Sementara orang bodoh itu meluapkan kemarahannya karena ( sulitnya ) ia belajar, dan tidak menyukai pelajaran.” ( Imam Syafi’i )
“Sejelek-jelek bekal menuju ke alam akhirat adalah permusuhan dengan sesamanya.”
( Imam Syafi’i )
“Terlalu keras dan menutup diri terhadap orang lain akan mendatangkan musuh, dan terlalu terbuka juga akan mendatangkan kawan yang tidak baik, maka posisikan dirimu di antara keduanya.” (Imam Syafi’i)
“Jadikanlah diam sebagai sarana atas pembicaraanmu, dan tentukan sikap dengan berfikir.” (Imam Syafi’i)
“Manusia yang paling tinggi kedudukannya adalah mereka yang tidak melihat kedudukan dirinya, dan manusia yang paling banyak memiliki kelebihan adalah mereka yang tidak melihat kelebihan dirinya.” (kata2 bijak islam dari Imam Syafi’i )
“Jika engkau mendengar sesuatu yang engkau benci tentang sahabatmu, maka jangan tergesa-gesa untuk memusuhinya, memutus tali persahabatan, dan kamu menjadi orang yang telah menghilangkan suatu keyakinan dengan keraguan. Tetapi temuilah dia! Dan katakan kepadanya, “Aku mendengar kamu melakukan ini dan itu….?” Tentunya dengan tanpa memberitahukan kepadanya siapa yang memberi informasi kepadamu. Jika ia mengingkarinya, maka katakana kepadanya, “Kamu lebih jujur dan lebih baik”, cukup kalimat itu saja dan jangan menambahi kalimat apapun. Namun jika ia mengakui hal itu, dan ia mengemukakan argumentasinya akan hal itu, maka terimalah.”
( Kata kat Imam Syafi’i )
“Sesungguhnya Hasad itu terlahir dari suatu kehinaan, lekatnya tabiat, perubahan struktur tubuhnya, runtuhnya temperatur tubuh dan lemahnya daya nalarnya.”
( Imam Syafi’i )
“Orang yang paling Zhalim adalah mereka yang melakukan kezhaliman itu pada dirinya sendiri. Bentuk kezhaliman itu adalah :
• orang yang bersikap tawadhu’ ( rendah hati ) di depan orang yang tidak menghargainya.
• menumpahkan kasih sayangnya kepada orang yang tidak ada nilai manfaat.
• mendapat pujian dari orang yang tidak dikenalnya.
( Imam Syafi’i )
“Siapa yang menginginkan khusnul khotimah dipenghujung umurnya, hendaknya ia berprasangka baik kepada manusia.”
( Imam Syafi’i )
“Bersihkan pendengaran kalian dari hal-hal yang tidak baik, sebagaimana kalian membersihkan mulut kalian dari kata-kata kotor, sesungguhnya orang yang mendengar itu tidak jauh berbeda dengan yang berucap. Sesungguhnya orang bodoh itu melihat sesuatu yang paling jelek dalam dirinya, kemudian ia berkeinginan untuk menumpahkannya dalam diri kalian, andaikan kalimat yang terlontarkan dari orang bodoh itu dikembalikan kepadanya, niscaya orang yang mengembalikan itu akan merasa bahagia, begitu juga dengan kehinaan bagi orang yang melontarkannya.”
( Imam Syafi’i )
“Tidak termasuk saudaramu orang yang senang mencari muka di hadapanmu.”
( Imam Syafi’i )
“Barangsiapa benar dalam berukhuwah dengan saudaranya, maka kekurangannya akan diterima, kelemahannya akan ditutup dan kesalahan-kesalahannya dimaafkan.”
( Imam Syafi’i )
“Orang yang berakal adalah mereka yang dapat menjaga dirinya dari segala perbuatan tercela.” ( Imam Syafi’i )
“Tiada kebahagiaan yang menyamai persahabatan dengan saudara yang satu keyakinan, dan tiada kesedihan yang menyamai perpisahan dengan mereka.”
( kata Kata Imam Syafi’i )
“Berapa banyak orang yang telah berbuat kebajikan kepadamu yang membuatmu terbelenggu dengannya, dan berapa banyak orang yang memperlakukanmu dengan kasar dan ia memberi kebebasan kepadamu.” ( Imam Syafi’i )
“Barangsiapa yang ditertawakan karena suatu masalah, maka ia tidak akan pernah melupakan masalah tersebut.” (kata bijak islam Imam Syafi’i)
“Jika terdapat banyak kebutuhan yang harus dipenuhi, maka mulailah dari yang terpenting dan mendesak.” (Imam Syafi’i)
“Barangsiapa menyimpan rahasianya, maka kebaikan ada di tangannya.”
( kata bijak islam Imam Syafi’i )
Demikianlah artikel mengenai kumpulan kata mutiara bijak Islami tentang kehidupan dari Imam Syafi'i. Semoga bermanfaat.
Baca Juga :
7 Komentar
Click here for KomentarMohon share tuan
ReplyMOHON SHARE
ReplySayang tidak ada sumbernya, dr kitab atau catatan mana...
ReplyGimana kalau itu bkn perkataan Imam Syafi'i tp org karang2 lalu memasang nama beliau? Berdusta deh kita. Wallahu a'lam
Ijin share
ReplyIjin share yah
ReplyIjin share yah
ReplySungguh indah renungan nasehat dari ustadz .. Silahkan berkunjung ke sinyalalam search google.
ReplySangat bermanfaat